Monday, February 1, 2010

woah

Tadi iseng-iseng gitu ya, mau bikin akun gratisan di salah satu website penyedia space untuk menyampah dan meracau (yes, i know, i've been abandoning this blog for so long, why bother making another one boo-hoo), memasukkan alamat email saya dan tau-tau.... saya ter-direct langsung ke halaman dashboard-nya.

waw.

Ternyata saya pernah, iya, pernah membuat akun dengan email itu.. isinya hanya 5 post. Seriusan deh isinya cuma sampah dan sampah. To be frank, lucu juga bacanya. haha, saya geli sendiri sambil mencari tombol "delete blog" dengan resah.

Pikir punya pikir, saya memutuskan untuk.. ehm, mengkopinya kesini.. latar belakangnya adalaaah, saat saya masih muda dulu, ya ya, jaman sensitif dan emosional adalah makanan sehari-hari itu, ada satu laki-laki yang cukup pengecut, alias mau-mau ngga-ngga. Waktu membuat saya 'jatuh', dia gila-gilaan, istilahnya tuh sampe nyengkat segala, tapi begitu saya 'jatuh', dia tidak mau 'menangkap' saya.

Ya ya, klise. Laki-laki memang kebanyakan seperti itu (pissss!, atas nama feminisme ala saya)..

#1
the ultimate chat.
Him: I'm sorry.
Me: eh why sorry? you didnt have to say sorry, really.
Him: for making this.. difficult.
Me: uhh

#2
awkward.
For having myself, seeking his existance on facebook….

This is nonsense, but it's killing me.
I’m dying.

I hope he’s dying for me too.

#3
dizzy.
For having him bugging me.

After he told me, we can’t be like this again. That we have to move on. That that-night were the last night for us having this ‘thing’.

I tried to move on, like he asked me to.
But day after, he came back. bug me. msg me. till today. and then gone.

I’m dizzy.

#4
done.

dont wanna bother to ‘wait’ for him anymore.

*sigh*

moving on, like he said.

#5
gone

just like what he said.
he’s gone.

im done with this.

done. done. done.

-- end --

woot woot, emo kali sayaaaa! hakhakhahkahkak

No comments:

Post a Comment

only accept either nice comments, or silly ones ;-)